SAMPANG | JATIMTRENDING.ID — UPTD Puskesmas Omben kembali menggelar skrining kesehatan terpadu pada hari Selasa, 14 Juli 2025, di belakang kantor puskesmas.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh staf, baik tenaga kesehatan maupun non tenaga kesehatan, sebagai peserta wajib pemeriksaan kesehatan.
Skrining dilakukan untuk mendeteksi sejak dini gangguan kesehatan fisik maupun mental yang dialami para pegawai.
Selain itu, pemeriksaan laboratorium juga dilakukan untuk melihat kondisi dalam tubuh secara menyeluruh dan akurat.
Kepala UPTD Puskesmas Omben, drg. Yuanita Purnamawati, menjelaskan pentingnya kegiatan skrining rutin bagi tenaga kesehatan.
Menurutnya, tenaga kesehatan harus berada dalam kondisi sehat agar dapat melayani masyarakat dengan baik dan maksimal.
“Kesehatan staf adalah prioritas utama karena mereka garda depan pelayanan kesehatan untuk masyarakat,” ujarnya, Selasa (14/7/2025).
drg. Yuanita menambahkan bahwa kegiatan skrining kesehatan ini rutin dilaksanakan setiap enam bulan sekali di Puskesmas Omben.
Pemeriksaan dilakukan oleh tim internal Puskesmas dan dibantu petugas laboratorium untuk uji sampel darah dan urin.
Selain fisik, petugas juga mengikuti skrining mental untuk mengetahui tingkat stres atau kelelahan kerja yang dialami.
Langkah ini diambil sebagai upaya menjaga keseimbangan antara kesehatan tubuh dan kesehatan psikis para pegawai.
Kegiatan berlangsung tertib dan mendapat respons positif dari staf yang merasa diperhatikan oleh pihak manajemen.
Banyak staf mengaku senang bisa melakukan pemeriksaan lengkap secara berkala tanpa harus keluar dari tempat kerja.
“Senang sekali karena bisa tahu kondisi kesehatan saya tanpa perlu ke rumah sakit atau lab luar,” ujar Anas Febriandi salah satu staf Puskesmas.
Puskesmas Omben menargetkan seluruh staf menjalani pemeriksaan lengkap sebelum akhir bulan Juli 2025 mendatang.
Melalui kegiatan ini, Puskesmas Omben berharap dapat terus menjaga mutu pelayanan dengan tenaga kerja yang prima.
