Scroll untuk membaca artikel
Religi

Keutamaan dan Tata Cara Sholat Taubat: Kunci Ampunan dan Ketenangan Hati

×

Keutamaan dan Tata Cara Sholat Taubat: Kunci Ampunan dan Ketenangan Hati

Sebarkan artikel ini
Penulis: H. Khairul Umam (H. Her) Owner PT Bawang Maa Group (Bos BM).
Dok. PT. Bawang Mas Group

Penulis: H. Khairul Umam (H. Her)
Owner PT Bawang Maa Group (Bos BM).

RELIGI | JATIMTRENDING.ID — Sholat Taubat adalah salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan dalam Islam bagi siapa saja yang ingin memohon ampunan kepada Allah atas dosa-dosanya. Di tengah kehidupan yang penuh godaan dan kesalahan, sholat ini menjadi jalan kembali menuju kasih sayang-Nya. Artikel ini akan membahas secara lengkap keutamaan dan tata cara sholat taubat yang bisa Anda amalkan kapan saja.

Scroll Untuk Membaca Artikel
Scroll Untuk Membaca Artikel

Apa Itu Sholat Taubat?

Sholat Taubat adalah sholat sunnah dua rakaat yang dikerjakan oleh seorang Muslim sebagai bentuk permohonan ampun kepada Allah atas dosa yang telah dilakukan. Ibadah ini merupakan wujud nyata dari taubat nasuha (taubat yang sungguh-sungguh), dan menjadi sarana spiritual untuk memperbaiki diri serta mendekatkan diri kepada Sang Pencipta.

Baca Juga :  Memahami Macam-Macam Najis dalam Islam dan Cara Mensucikannya

Keutamaan Sholat Taubat

1. Dosa Diampuni

“Orang yang bertaubat dari dosa seperti orang yang tidak berdosa.” (HR. Ibnu Majah)

2. Mendapat Ketenangan Jiwa

Setelah melakukan dosa, hati biasanya merasa gelisah. Sholat taubat membantu seseorang menemukan ketenangan dan rasa lega karena telah memohon ampun dengan penuh kesungguhan.

3. Dosa Diganti dengan Kebaikan

“Kecuali orang-orang yang bertaubat, beriman, dan mengerjakan amal saleh; maka kejahatan mereka akan Allah ganti dengan kebajikan.” (QS. Al-Furqan: 70)

4. Menjaga dari Dosa di Masa Depan

Seseorang yang rutin sholat taubat akan lebih waspada terhadap dosa. Sholat ini membangun kesadaran spiritual untuk hidup lebih berhati-hati dan bertanggung jawab.

5. Mendekatkan Diri kepada Allah

Sholat taubat adalah ekspresi kehambaan. Ia menjadi jembatan untuk kembali mendekat kepada Allah, Sang Maha Pengampun.

Syarat Taubat yang Diterima

Agar taubat diterima, seorang Muslim harus memenuhi tiga syarat utama:

Baca Juga :  Mati Sebelum Mengenal Tuhan: Menyelami Makna Makrifat di Tengah Hiruk Pikuk Dunia

1. Menyesal atas dosa yang telah dilakukan.

2. Berhenti dari perbuatan dosa tersebut.

3. Bertekad kuat untuk tidak mengulanginya lagi.

Jika dosa tersebut menyangkut hak orang lain, maka ditambahkan satu syarat lagi: mengembalikan hak atau meminta maaf kepada yang bersangkutan.

Tata Cara Sholat Taubat

Sholat taubat bisa dilakukan kapan saja, kecuali pada waktu-waktu yang dilarang untuk sholat (seperti setelah Subuh hingga terbit matahari dan setelah Ashar hingga terbenam matahari), berikut langkah-langkahnya:

1. Niat Sholat Taubat

Niat cukup di dalam hati, namun boleh juga dilafalkan. Contoh niat:

Ushalli sunnata at-taubati rak‘ataini lillâhi ta‘âlâ.

“Aku niat sholat sunnah taubat dua rakaat karena Allah Ta’ala.”

2. Sholat Dua Rakaat

Dilaksanakan seperti sholat sunnah biasa dengan membaca Al-Fatihah dan surat pendek pada setiap rakaat, diikuti dengan gerakan sholat pada umumnya.

Baca Juga :  Kerusakan Rakyat, Penguasa, dan Ulama: Analisis Moral-Politik dalam Pemikiran Imam Al-Ghazali

3. Memohon Ampunan Setelah Sholat

Setelah selesai sholat, berdoalah dengan sungguh-sungguh. Bacaan yang dianjurkan antara lain:

Astaghfirullahal ‘azhim, alladzi la ilaha illa Huwal Hayyul Qayyum, wa atubu ilaih.

“Aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung, tiada Tuhan selain Dia, Yang Maha Hidup dan terus menerus mengurus makhluk-Nya, dan aku bertaubat kepada-Nya.”

Penutup: Sholat taubat adalah ibadah yang luar biasa dalam membentuk kesadaran spiritual, memperbaiki diri, dan menyucikan hati. Allah membuka pintu taubat setiap saat bagi siapa pun yang ingin kembali kepada-Nya. Jangan ragu untuk memulai — bahkan jika dosa terasa besar, ampunan Allah jauh lebih luas.

“Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertaubat dan menyucikan diri.” (QS. Al-Baqarah: 222)

Mari jadikan sholat taubat sebagai amalan rutin, terutama saat hati terasa jauh dari Allah. Semoga kita semua termasuk hamba yang kembali dan diampuni.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *